3 Korban Longsor Cilacap Belum Ditemukan, Kepala Basarnas: Operasi Pencarian Bisa Diperpanjang

CILACAP, KOMPAS.com - Operasi pencarian terhadap tiga korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, akan diperpanjang. Hal ini disampaikan oleh Kepala Basarnas Marsda Mohammad Syafii setelah memimpin apel di lokasi longsor pada Kamis (20/11/2025). Adapun longsor melanda kawasan tersebut pada Kamis (13/11/2025).  "Dalam pola operasi, selama masih ada peluang untuk bisa ketemu, kita temukan, pasti itu akan kita laksanakan (operasi pencarian)," ujar Syafii.

Ia menambahkan, apabila peluang untuk menemukan korban semakin kecil, Basarnas dapat menghentikan operasi pencarian, namun keputusan tersebut akan mempertimbangkan pendapat keluarga korban. "Kita akan hentikan operasi pada saat peluang untuk menemukan kecil. Kemudian dari pihak keluarga juga bisa memahami, sehingga operasi itu memungkinkan bisa kita hentikan," jelasnya.

Syafii menegaskan komitmen Basarnas untuk melanjutkan operasi pencarian hingga tuntas. "Tapi selama masih memungkinkan untuk bisa menemukan, operasi itu akan bisa kita perpanjang," tambahnya. Meski demikian, ia menginformasikan bahwa jumlah personel gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian akan berkurang.

Sebelumnya, operasi ini melibatkan lebih dari 1.000 orang. "Kalau operasi SAR selama korban itu belum ditemukan, tentunya teman-teman tahu bahwa operasi itu tetap dilaksanakan walaupun dengan jumlah personel yang sangat terbatas," ungkap Syafii. Saat ini, operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying telah memasuki hari kedelapan, dan akan diperpanjang selama tiga hari hingga Sabtu (22/11/2025) karena masih ada tiga korban yang belum ditemukan.

Sumber: https://regional.kompas.com/read/2025/11/20/105549478/3-korban-longsor-cilacap-belum-ditemukan-kepala-basarnas-operasi-pencarian.